ROMBEL III AIK DOSEN UMRI SELASA 15 FEBRUARI 2022
CATATAN:
a. Narasumber 1: Sudirman M. Johan
epitemologi: cabang filsafat dalam ilmu pengetahun
nala dan akal sangat penting dalam memahami ilmu pengetahuan
daya peran akal dalam memahami semua hal termasuk dengan keberadaan adanya tuhan,
wahyu adalah konfirmasi dalam pemahaman dari akal
ilmu rasional merupakan bagian dari penggunaan akal dalm memahami ilmu pengetahuan
ahmad ibnu hambal termasuk dalam ilmu rasional dengan pemakaian akal sebagai cara berpikir rasional, intelektual cenderung menggunakan akal, apabila akal tertutup maka diperlukan wahyu untuk konfirmasi pemahaman akal.
generasi saat ini akan maju dengan penggunaan ilmu rasional.
selalu berdebat-berdebat akan membuat kita tidak akan maju-maju karena tidak fokus terhadap penyelesaian suatu masalah.
di barat hampir semuanya berdasarkan empirisme atau kenyataan, besar pengaruhnya. kemudian diambil pertengahan dengan menggunakan empirisme dan rasionalitas.
fokus penelitian tidak hanya pada bidang studi saja, namun akan lebih baik diluaskan agar bisa keluar dari bidang studi karena semua ilmu kita pelajari walaupun tidak mendalam.
dinamika kehidupan masyarakat .... (penelitian)
dinamika kehidupan beragama masyarakat sekuler di eropa (penelitian)
dalam alquran sudah ada ilmu pengetahuan tinggal kita gali saja, Allah telah menciptakan alam semesta, pergantian siang dan malam, proses ini sudah ada dalam alquran sebagai bagian ilmu pengetahuan, matahari sebagai sumbu perputaran planet-planet. jarak perjalan matahari 1 hari.(terbit matahri di timur dan terbenamnya matahari di barat), peredaran matahari dalam 1 tahun (365 hari).
ilmuan islam:ibnu rus merupakan ilmuan kedua setelah aristoteles yang berpikir rasional dalam memahami ilmu pengetahuan
pandangan barat: ilmu sosial-eksakta
dalam islam: ilmu metafisika (dibawa oleh informasi wahyu), humaniora, persoalan hubungan materi dengan immateri, esensi alam, asal alam, kondisi alam akhir dari alam semesta.
Allah sebagai sumber energi, planet sebagai materi, lainnya sebagai immateri.
manusia merupakan gabungan materi dan immateri, kehancuran kita di alam barzakh jasad tidak akan ada lagi, ruh akan tetap ada untuk menjalani hisab atas amal yang telah dilakukan jadi kekal dan tetap ada. adakah persiapan kita untuk alam akhirat dan dunia yang ada saat ini akan fana todak kekal.
kekal dan abadi adlaah immateri termasuk amal yang sudah kita kerjakan.
kondisi palestina-israel; mahasiswa yang ada di palestina memiliki pemahaman immateri, bahwa dunia ini fana tidak akan selamanya, yang abadi adalah kehidupan akhirat, mereka siap untuk apakah mati syahid atau jihad untuk mempertahankan negerinya.
aspek metafisika adalah informasi yang dibawa oleh wahyu. menjawab pertanyaan dari mana-kemana dan bagaimana (dengan iman)
banyak penduduk di bumi, namun yang beriman belum tentu semuanya, untuk memahami bahwa kehidupan dunia ini sementara (seharusnya kombinasi ilmu materi/empirisme dengan ilmu rasional/akal dan iman)
orang kaya wafat sia-sia meninggalkan hartanya apabila tidak pernah menggunakan hartanya untuk kebutuhannya mempersiapkan kehidupan akhirat
anak adalah investasi untuk nanti setelah kita wafat.
dunia barat saat ini banyak tidak rasional, eropa dalam ambang kehancuran karena tidak lagi menghargai siklus kehidupan manusia yang normal: LGBT, tidak butuh pasangan untuk melanjutkan keturunan, menyukai adopsi hewan daripada memiliki anak untuk investasi akhirat, melanggar sunnatullah untuk menikah-berkeluarga-melanjutkan keturunan-saat ini peradaban barat tidak rasional makanya di ambang kehancuran. banyak perilaku menyimpang.
dalam memahami isi alquran dibutuhkan rasionalitas menggunakan akal, dan iman. bagaimana proses penciptaan alam semesta. non muslim tidak bisa memahami esensi dari ayat ayat alquran, walaupun non muslim berupaya untuk mempelajarinya. banyak ahli tafsir non muslim dari barat tapi tidak melandasinya dengan rasional dan iman. jadi pemahamannya tidak selesai.
pola fikir fiqh dan kalam alquran dan hadits
muhammadiyah : ijtihad dengan tarjih semua mazhab yang ada dengan tetap kembali pada aluran dan hadits.
muslim china: sangat mengutamakan muamalah, sangat produktif, mereka tidak dianggap muslim tapi sebagai suatu suku di negaranya.
muslim indonesia: mengutamakan fiqh munakahat bukan muamalat sehingga kurang produktif, hanya statis memahami hal -hal yang tidak produktif, lebih cenderung perhatian pada salah satu persoalan seperti poligami sebagai contoh yang terus diperdebatkan sehingga lupa untuk produktif,
Fiqih Munakahat adalah aturan hukum tentang pernikahan (mulai dari aqad nikah hingga aturan tentang berumah tangga). ... Fiqih Munakahat meliputi uraian ketentuan tentang, antar lain: syarat-rukun nikah, perjanjian nikah, hak dan kewajiban suami istri, dan putusnya perkawinan serta akibat hukumnya.
pola pikir dalam pandangan hidup.
pesan: cepatlah ambil S3, segera selesaikan studinya, karir dosen adalah GURU BESAR.
b. narasumber 2: Irman Majid jam 9.30 wib
tugas utama dosen untuk membina mahasiswa mencapai tujuan universitas.
kedisiplinan harus ditegakkan dengan baik, permasalahan utama kita adalah kedisiplinan.
penguatan aqidah, realisasi iman dalam amal dan perbuatan. ibadah shalat untuk mencegah kita melakukan perbuatan keji dan mungkar.
masuk terlambat dan keluar cepat termasuk kemungkaran, karena tidak disiplin. ontime sangat diperlukan dan merupakan bagian dari pembelajarn yang dapat kita ambil dari ibadah shalat yang tepat waktu
datang hanya sekadar absen, datang-dan pulang.
KKN merupakan perpaduan penelitian dan pengabdian masyarakat
kedisiplinan harus menjadi budaya dan ditegakkan, harus terjadi perubahan dari budaya terlambat menjadi buaday ontime.
perbuatan-perbuatan disiplin, mengajar tugas kita, termasuk mengajarkan disiplin, datang tepat waktu sehingga menjadi contoh bagi mahasiswa. role model bagi mahasiswa dalam kedisiplinan/ontime.
gambaran melaksanakan shalat tepat waktu merupakan bagian dari latihan kedisiplinan. shalat lima waktu sesuai dengan waktunya. tidak masbuq atau terlambat. melatih diri disiplin, bertolak dari aqidah.
aqidah merupakan keyakinan terhadap Allah SWT; manusia diciptakan untuk menjadi khalifah dan beribadah kepada Allah SWT. melakukan amar ma'ruf, dan mencegah kemungkaran.
realisasi aqidah dalam mengajar sebagai dosen di umri: iman ada dalam hati dan direalisasikan dalam perbuatan, disiplin dalam mengajar, datang dan keluar kelas tepat waktu.
hadir secara fisik dan pikiran saat mengajar mahasiswa.
hambatan saat ini: jumlah kelas kurang, ketidakdisiplinan mahasiswa hadir ke kelas,
kepercayaan bahwa tidak ada tuhan selain Allah SWT, realisasi dalam perbuatan sehari-hari.
komitmen dalam melaksanakan kontrak perkuliahan: masuk tepat waktu-keluar tepat waktu, ketidakdisiplinan menjadi keterlambatan, manajemen waktu yang tidak baik, sehingga banyak kegiatan yang tidak terselesaikan menumpuk, jadi contoh bagi mahasiswa, kedisiplinan tidak terbentuk.
aqidah tidak hanya dalam perkataan tapi terlihat dalam kegiatan sehari-hari, kedisiplinan termasuk bentuk aqidah yang kuat.
jadi dosen itu indah kalau bisa jadi panutan mahasiswa, jadi dosen perlu disiplin.
shalat merupakan latihan kedisiplinan. kewajiban yang sudah ditentukan waktunya, sebaik-baik pekerjaan adalah dilakukan pada awal waktu
terapkan pembelajaran tepat waktu, saat masuk waktu shalat semua kegiatan perkuliahan harus dihentikan untuk dapat melaksanakan shalat tepat waktu.
mengajak mahasiswa untuk shalat berjamaah adalah suatu contoh aqidah yang kuat. belum terlaksana dengan baik, dengan alasan harus menyelesaikan perkuliahan.
dosen harus jadi contoh
muhammadiyah adalah persyarikatan, pengikut nabi muhammad, huruf iyah; ya nisbah (orang-oarng yang dinisbahkan menjadi pengikut nabi muhammad). harus meneladani perilaku nabi muhammad.
Allah maha disiplin , segala sesuatu tidak ada yang terlambat, selalu tepat pada waktunya, tidak dapat diundur atau dimajukan walaupun sesaat.
adzan merupakan panggilan untuk shalat tepat waktu, bukan hanya dengan diam menunggu adzan selesai dikumandangkan, malah kemudian melanjutkan pekerjaan
sampaiakn materi pada mahasiswa sesuai kurikulum sehingga tujuan pembelajaran tercapai
kalau tidak sesuai dengan waktu yang kita gunakan seharusnya, maka pendapatan yang kita terima tidak dilimpahi keberkahan. tidak ada artinya.
jangan korupsi waktu sebagai dosen
jangan jadi penjual diktat sehingga menjadi diktator.
terima rezeki dengan qanaah, merasa puas dengan yang sudah diterima.
dosen yang mengajar di umri, harus memahami tujuan persyarikatan : menegakkan dan menjunjung tinggi agama islam sehingga terwujud masyarakat islam yang sebenar-benarnya yang terhindar dari TBC, tahyul - bid'ah - churafat.
ciri-cirinya: harus terlihat dan tergambar di masyarakat UMRI. kental persaudaraan (ta'awun; saling tolong menolong), sehingga bisa menjadi contoh dan suri tauladan bagi yang lain. jauh dari iri hati- dengki- tidak senang apabila orang maju.
c. Narasumber 3: Prof Nazir
Integrasi keilmuan dalam perspektif Islam
harapan UMRI, setelah pelatihan AIK, memahami keilmuan islami.
QS. Fussilat Ayat 53
No comments:
Post a Comment